Hubungan Status Ekonomi dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik Pada Ibu Hamil

Authors

  • Made Ayu Sri Sukraniasih Poltekkes Kemenkes Denpasar, Indonesia
  • Asep Arifin Senjaya Poltekkes Kemenkes Denpasar, Indonesia
  • Ni Made Dwi Mahayati Poltekkes Kemenkes Denpasar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.47859/jmu.v11i01.602

Keywords:

Chronic Energy Deficiency, Economic Status

Abstract

Background: According to the World Health Organization (WHO), 35-75% of pregnant women worldwide suffer from chronic energy deficiency (CED). Women with CED who are pregnant are more likely to die. The percentage of pregnant women with CED rose from 5.4% in 2022 to 7.5% in 2023, according to data from the Klungkung I Health Center. Objective:  Finding out how economic status and the prevalence of chronic energy deficiency (CED) in pregnant women at the UPTD Klungkung I Health Center relate to one another was the aim of this study. Method: The research design is cross-sectional and analytical. 38 pregnant women who satisfied the inclusion and exclusion criteria made up the study's sample size. Purposive sampling was used for the sample process. An ANC registration book and a questionnaire were utilized as study tools. Result: According to the findings, the majority of respondents (65.7%) were between the ages of 20 and 35; 73.7% had completed secondary school; 42.1% were farmers; 13.3% of moms had CED; and 21% had a low socioeconomic position. The bivariate test with Spearman rank yielded a r value of 0.107 and a p value of 0.501 (> ?). Conclusion: The incidence of CED at UPTD. Klungkung I Health Center is not significantly correlated with the economic position of expectant mothers, according to the findings. In order to prevent CED and encourage moms to actively seek out information and ask more questions about health, particularly CED-related issues, it is envisaged that pregnant women would be able to achieve their nutritional demands.

References

Ariani, N. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Status Ekonomi dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis (Kek) pada Ibu Hamil Di Uptd Puskesmas Kintamani IV, Skripsi. Fakultas Kesehatan Program Studi Sarjana Kebidanan Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali Denpasar.

Arisman. (2022). Gizi Dalam Daur Kehidupan : Buku Ajar Ilmu Gizi. EGC. Jakarta.

Andini, F. R. (2020). Hubungan faktor sosio ekonomi dan usia kehamilan dengan kejadian kekurangan energi kronis pada ibu hamil di Puskesmas Prambontergayang Kabupaten Tuban. Amerta Nutrition, 4(3), 218–224.

Anggraini, E. N., & Wijayanti, T. (2021). Hubungan Frekuensi ANC dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis pada Ibu Hamil di Puskesmas Trauma Center Samarinda. Borneo Student Research, 2(3), 1569–1575.

Dahlan, M. (2011). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan (5 ed.). Jakarta: Salemba Medika.

Dinas Kesehatan Provinsi Bali (2022) ‘Profil Kesehatan 2022 Provinsi Bali’, pp. 1–274. Available at: diskes.baliprov.go.id/download/profil-kesehatan-provinsi-bali-2022

Fathonah (2016) Gizi & Kesehatan Untuk Ibu Hamil. Jakarta: Erlangga.

Hotimah, H., Ekasari, T., & Supriyadi, B. (2024). Hubungan Status Ekonomi dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu Hamil Trimester 1 di Puskesmas Curahdami. CERMIN: Jurnal Penelitian, 8(2), 422-433.

Indriany, I., Helmyati, S., & Paramashanti, B. A. (2016). Tingkat sosial ekonomi tidak berhubungan dengan kurang energi kronis (KEK) pada ibu hamil. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 2(3), 116-125.

Iskandar, D. D. (2018). Determinan Status Pengangguran Usia Muda Perkotaan dan Pedesaan di Indonesia.

Jenau, S.B., Djogo, M.A. and Betan, Y. (2021) ‘Pengaruh Meditasi Pernafasan terhadap Stres Lansia Selama Masa Pandemi Covid-19 di UPTD Budi Agung Kupang’, CHMK Health Journal, 5(3), pp. 1–6.

Kamila, U., Zakiyyah, M., & Suhartin, S. (2024). Hubungan Pendapatan Keluarga dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronil pada Ibu Hamil Terimester 1 di Desa Pengarang Kecamatan Jambesari Darussholah. TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, dan Humaniora, 5(1), 174-182.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. (2015). Pedoman Penanggulangan Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronis. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes RI. (2020-a) Profil Kesehatan Indonesia 2020. Jakarta. doi.org/10.1524/itit.2006.48.1.6

Kemenkes RI (2020-b) Pedoman Pelayanan Antenatal, Persalinan, Nifas dan Bayi Baru Lahir di Era Adaptasi Kebiasaan Baru. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Musaddik, M., Putri, L. A. R., & Muhim, H. I. (2022). Hubungan Sosial Ekonomi dan Pola Makan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Nambo Kota Kendari. Jurnal Gizi Ilmiah, 9(2), 19-26.

Notoatmodjo, S. (2014) Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Priyanti, S. 2020. Frekuensi dan faktor resiko kunjungan antenatal care. Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery), Vol 6, No. 1 Tahun 2020, 6, 2-9.

Putri, N. W. E. K., Kusumajaya, A. N., & Dewi, N. N. A. (2019). Faktor Individu, Faktor Lingkungan Dan Kekurangan Energi Kronis (Kek) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Mengwi I. Jurnal Ilmu Gizi: Journal of Nutrition Science, 8(4), 228-233.

Riandi, A. N., Rahayu, W. P., & Nurjanah, S. (2021). Hubungan antara tingkat pendidikan dan pendapatan karyawan dengan pengetahuan dan sikap keamanan pangannya pada tempat makan di DKI Jakarta. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 26(1), 50-59.

Rini, F. (2021). Hubungan Status Ekonomi dengan Kurang Energi Kronik (KEK) pada Ibu Hamil di Puskesmas Ngambon Kabupaten Bojonegoro. Asuhan Kesehatan, 1(1), 46–51.

Septiasari, Y. (2019). Status Ekonomi Berperan Dalam Kejadian Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Bernung Pesawaran. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 8(1), 14–19.

Setyawati, V. A. V. (2023). Understanding remaja, gizi dan kesehatan. Deepublish.

Simbolon, D., & Jumiyati, A. R. (2018). Modul edukasi gizi pencegahan dan penanggulangan kurang energi kronik (KEK) dan anemia pada ibu hamil. https://repository.deepublish.com/publications/588605/modul-edukasi-gizi-pencegahan-dan-penanggulangan-kurang-energi-kronik-kek-dan-an

Simbolon, D., Rahmadi, A., Jumiyati, J., & Sutrio, S. (2022). Pendampingan gizi pada ibu hamil kurang energi kronik (KEK) dan anemia terhadap peningkatan asupan gizi. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 18(3).

Surasih, M.E. (2006) Pemerintahan Desa dan Implementasinya. Jakarta: Erlangga.

Syukur, N. A. (2016). Faktor–Faktor Yang Menyebabkan Kurang Energi Kronis (Kek) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Sidomulyo Kota Samarinda. MMJ (Mahakam Midwifery Journal), 1(1), 38-45.

UPTD Puskesmas Klungkung (2023) Data UPTD Puskesmas Klungkung. Bali.

Yunika, F. (2020). Konsep kurang energi kronik (KEK). Zaitun, 1–8.

Downloads

Published

2025-04-30

How to Cite

Sri Sukraniasih, M. A., Senjaya, A. A. ., & Mahayati, N. M. D. (2025). Hubungan Status Ekonomi dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik Pada Ibu Hamil. Jurnal Kesehatan Medika Udayana, 11(01), 11–22. https://doi.org/10.47859/jmu.v11i01.602