GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PADA REMAJA TENTANG KESEHATAN JIWA DI SMA N 1 SUSUT BANGLI
DOI:
https://doi.org/10.47859/bhpj.v4i1.67Keywords:
Kesehatan jiwa, Pengetahuan, RemajaAbstract
Latar Belakang : Kesehatan jiwa adalah kondisi seseorang yang menyadari kemampuannya serta memiliki sehat fisik, mental, spiritual dan sosial. Kesehatan jiwa tidak lagi hanya membahas tentang masalah gangguan jiwa saja, namun kelompok sehat dan resiko juga perlu diketahui agar masyarakat mendapatkan tindakan yang tepat, salah satunya adalah kesehatan jiwa pada remaja. Berbagai penelitian menunjukan tingkat pengetahuan pada remaja masih sangat kurang tentang kesehatan jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan pada remaja tentang kesehatan jiwa.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode pendekatan survey deskriptif. Pengambilan sampel secara purposive sampling dengan jumlah sample 153 orang yaitu siswa kelas X di SMA N 1 susut Bangli. Instrument yang digunakan adalah kuesioner kesehatan jiwa dalam bentuk google form. Data dianalisis dengan univariat analisis.
Hasil : Dari data tingkat pengetahuan didapatkan bahwa sebagian besar pengetahuan siswa SMA N 1 Susut Bangli adalah baik yaitu dengan 112 orang atau 73.2%, berdasarkan jururusan sebagian besar adalah jurusan IPA sebanyak 89 orang atau 58.2%, sementara dari segi umur sebagian besar responden berumur 15 tahun sebanyak 77 orang atau 50.3%.
Simpulan : Sebagian besar pengetahuan siswa SMA N 1 Susut Bangli memiliki pengetahuan baik tentang kesehatan jiwa.
References
Anggraeni, A.D. dan Prihanto, J.B. (2018). Perbandingan Penguasaan Kompetensi Matakuliah Pendidikan Kesehatan Sekolah antara Mahasiswa Lulusan SMA jurusan IPA dan IPS. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan. Vol. 6, No. 2, pp. 203-307.
Bintarko, Aris. (2016). Minat Siswa Kelas XI SMA N 1 Pundong Kabupaten Bantul terhadap Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi.
Indarjo, S. (2011). Kesehatan Jiwa Remaja. KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), 48–57. https://doi.org/10.15294/kemas.v5i1.1860
Kurniaseputra, E., Rahayu, BMS., Livolina, L. (2016). Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Kesehatan Jiwa Remaja di SMK X Cimahi. Jurnal Kesehatan "Caring and Enthudiasm", Vol. 5, No. 1, pp. 1-8.
Livana. (2018).Gambaran Kesehatan Jiwa Masyarakat. Jurnal Keperawatan Jiwa. Vol. 6, No. 1, pp. 60–63.
Mubarak, W. 2011. Promosi Kesehatan Masyarakat untuk Kebidanan. Jakarta. Salemba Medika
Nasriati, R. 2013. Deteksi DIni Masalah Kesehatan Jiwa Remaja pada Keluarga TKI. Jurnal Florence. Vol. 4, No. 1, pp. 1-6.
Prayoga, G. 2009. Kesetaraan Gender Perawat Laki-laki dan Perawat Perempuan dalam Pelayanan Kesehatan. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret.
Sasmita, H. (2018). Peningkatan Kesehatan Jiwa Remaja Melalui Usaha Kesehatan Jiwa Sekolah (ukjs) di SMU 12 Kota Padang. Menara Ilmu, XII(6), 111–118.
Wulandari, Ade. (2014). Karakteristik Pertumbuhan Perkembangan Remaja dan Implikasinya terhadap Masalah Kesehatan dan Keperawatannya. Jurnal Keperawatan Anak. Vol. 2, No. 1, pp. 39-43.